Humbahas, Boa Boa News
Ketua TP PKK Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Ny Lidia Kristina Dosmar Banjarnajor, berpesan agar pertumbuhan anak sejak dini harus diperhatikan orang tua.
Pesan itu disampaikan Lidia Kristina, pada acara perayaan Hari Anak Nasional tahun 2022, bertempat di Aula Hutamas Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumut, Selasa (23/8/2022).
Kegiatan tersebut mengambil thema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, sebagai motivasi bahwa pandemi tidak menyurutkan komitmen untuk tetap melaksanakan Hari Anak Nasional yang dihadiri para perwakilan pelajar mulai dari tingkat Paud, SD dan SMP.
Lidia Kristina mengatakan, memastikan anak – anak Indonesia tetap tangguh menghadapi berbagai tantangan dalam pemenuhan hak anak dan perlindungan pasca pandemi Covid 19.
Untuk itu, menjaga dan mendidik anak menjadi tantangan besar. Penjagaan maupun pendidikan berada ditangan orang tua, mulai karakter semenjak usia dini. Maka, sepatutnya menjadi orang tua mesti memperhatikan tumbuh kembang anak, baik segi kesehatan fisik atau mental anak.
“Jika kesehatan fisik atau mental anak terpelihara dapat dipastikan Negara Indonesia akan menjadi negara maju dengan masyarakat yang makmur dan sejahtera,” pesan Lidia Kristina Panjaitan.
Sebelumnya, Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor menyampaikan, sebagai generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa, keberadaan anak – anak sangat penting mendapatkan perhatian serius dengan memberikan perlindungan.
Demi terwujudnya anak Indonesia yang berkualitas, berakhlak mulia dan sejahtera. Peringatan HAN merupakan momentum penting untuk menggugah kepedulian dan partisipasi seluruh komponen Bangsa Indonesia dalam menjamin hak anak atas hak hidup,” kata Dosmar.
Lebih lanjut Dosmar menyampaikan, pelaksanaan HAN tahun 2022 ini sudah mulai memasuki pasca pandemi. Dimana terjadi perubahan pola kehidupan anak sehingga mengalami berbagai persoalan.
Penyesuaian kembali anak dalam kehidupan bermasyarakat, belajar dan pemanfaatan waktu luang dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan.
“Berdasarkan tantangan tersebut, tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, adalah pemenuhan hak anak – anak, menjamin, memenuhi, menghargai hak – hak anak. Perlindungan anak dari kekerasan, diskriminasi, perlakuan yang salah dan mendukung partisipasi anak,” tutur Dosmar.
Kesempatan itu, Dosmar mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Hari Anak Nasional tingkat Kabupaten Humbang Hasundutan.
Anak merupakan potensi yang sangat penting sebagai generasi penerus masa depan bangsa. Penentu kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia. Pilar utama pembangunan nasional adalah anak karena anak adalah investasi masa depan.
“Kualitas dan perlindungan yang sungguh – sungguh dibutuhkan dari semua elemen masyarakat. Anak merupakan tunas dan generasi muda penerus cita-cita perjuangan bangsa yang perlu dipersiapkan demi kelangsungan eksistensi bangsa dan negara di masa mendatang,” pesannya.
Perlu diketahui, kegiatan HAN melakukan perlombaan dan festival matematika gasing. Kemudian, perlombaan video tortor kreasi anak, lomba desain poster, lomba cipta dan baca puisi.
Lomba tangkap ikan, lomba memainkan alat musik gitar, pertunjukan dari Sanggar Seni Tongging, membatik dan fashion show oleh sekolah luar biasa (SLB) Doloksanggul.
Selain itu, Ketua TP PKK Humbahas , Lidia, menyerahkan sertifikat kepada Gabriel Hagiosta Togatorop asal SMPN 1 Lintongnihuta sebagai peringkat II Provinsi Sumut bidang lomba menyanyi solo pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) secara daring 21-27 Agustus 2021 lalu yang digelar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Sekjend Pusat Prestasi Nasional.
Sertifikat itu ditandatangani Kepala Pusat Prestasi Nasional Asep Sukmayadi tertanggal 27 Agustus 2021 lalu.
(Selis tumanggor)