Perumnas BoaBoaNews.
Maling Meraja Lela di Perumnas Batu 6, tepatnya di Nagori (Desa) Sitalasari, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, sejak Februari 2023 ini.
Hal ini dijelaskan oleh Pejabat Pangulu (Kepala Desa) Sitalasari H Silalahi kepada Boa Boa News. Silalahi mengatakan bahwa Aksi Maling tersebut, menyasar Rumah Ibadah dan Kantor serta Rumah yang tidak berpenghuni.
Di Bulan lalu, kantor Nagori (Desa) dibobol Maling, Pemerintah Nagori, Kehilangan seperangkat Alat Elektronik Pengeras Suara yang juga berfungsi sebagai Alat Karaoke, Tape Rek order dan multi fungsi lainnya dan Satu unit Tabung Gas. Pencuri membobol Lobang Angin Toilet yang langsung terhubung ke Gang Jeruk Satu yang memang sepi.
Pangulu (Kepala Desa) langsung melapor ke Polsek Bangun yang membawahi 3 Kecamatan. Saat itu Dua orang Personel Polsek Bangun langsung turun mengidentifikasi Kantor Nagori yang kemalingan. Setelah pengumpulan bahan dan keterangan dari aparat Nagori, Pihak Polsek melanjutkan pemeriksaan di Kantor Polsek di Jl. Asahan, Desa/Nagori Bangun.
Belum muncul titik terang pengaduan, di awal Maret 2023, Maling menyasar Gereja GMI di Jl Mahoni Raya, dan mencuri seperangkat In Focus dari Gereja tersebut. Menurut keterangan Pihak GMI, Maling membobol paksa Terali besi Jendela Gereja dan mencuri In Fokus dan Perangkatnya.
Masih di Maret 23, Maling membobol Rumah di Jl. Semangka dan menyikat Celengan dan Manguras Tabungan Warga. Pencurian itu terjadi ketika Penghuninya sedang bepergian, meninggalkan Rumah dalam keadaan tanpa Penghuni.
Dua hari yang lalu, tepatnya Rabu, 12 April lalu, si Maling kembali beraksi, kali ini Gereja GKPI yang terletak di Jl. Mahoni Ujung di bobol. Si Maling, berhasil menggondol seperangkat Pengeras Suara multi fungsi yang sejenis dengan Alat Elektronik yang dicuri dari Kantor Desa Sitalasari. Masih dari Gereja tersebut si Maling juga menyikat beberapa Benda berharga milik Gereja tersebut.
Si Maling merusak Dobel Pintu, yg terdiri dari Pintu Besi dan Pintu yang terbuat dari Kayu Keras. Pihak Gereja yg di wakili St Huta Gaol melapor ke Polsek Bangun didampingi Pj. Pangulu H Silalahi.
Pemerintah Nagori serta Warga Sitalasari merasa resah dan meminta Polsek Bangun segera menangkap Maling yang menurut Pj Pangulu sudah tercium identitasnya. Si Maling diduga sudah pernah tertangkap dan dihukum namun tidak jera dan tidak bertobat, maka Warga berharap Polisi segera meringkus si Pencuri demi kenyamanan Warga Sitalasari.
Pj Pangulu juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Simalungun segera mengucurkan Dana Desa, agar Nagori Sitalasari dapat menggelar Program yang salah satu diantaranya adalah Program Ronda Malam yang diharapkan dapat meringkus Maling dan memberi keamanan kepada Warga Sitalasari sebagai Pembayar Pajak.
Maujana Nagori Sitalasari sangat geram atas tindakan Maling yang menyasar Kantor, Gereja dan Rumah-Rumah yang karena satu keperluan harus meninggalkan Rumahnya dalam keadaan kosong penghuni.
Mewakili Maujana dan Warga Ketua Maujana Sitalasari Oktavianus Rumshorbo, berharap pihak Kepolisian segera memberangus para Maling tersebut. (Tim)