Pematangsiantar, Boaboanews.com
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA meminta Rumah Sakit (RS) Vita Insani untuk melayani masyarakat Kota Pematangsiantar walau hanya menunjukkan KTP.
Hal itu diungkapkan wali kota saat melakuka evaluasi kesiapan rumah sakit tersebut sebagai rumah sakit rujukan PON XXI tahun 2024 Aceh-Sumut, sekaligus evaluasi eliminasi penyakit TBC, di Komite Medik lantai II Rumah Sakit Vita Insani Jalan Merdeka Pematangsiantar, Kamis (5/9-2024).
Kata dr Susanti, Pemko Pematangsiantar terus melakukan terobosan, termasuk di bidang kesehatan dan memastikan akses layanan kesehatan gratis bagi masyarakat, terutama yang terkendala finansial.
Sehingga hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), bisa mendapatkan layanan berobat gratis. Sebab Pemko Pematangsiantar menargetkan, Desember nanti, 100 persen warga Kota Pematangsiantar menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kota Pematangsiantar di tahun 2024.
“Artinya semua penduduk Kota Pematangsiantar tidak terkendala dalam mengakses kesehatan,” jelas dr Susanti, seraya menyampaikan saat ini kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kota Pematangsiantar mencapai 98,6 persen.
Susanti menuturkan, selain menjadi venue tinju di PON XXI, Kota Pematangsiantar akan menjadi lintasan kompetisi balap sepeda pria, dan menjadi wilayah start untuk balap sepeda wanita jarak dekat.
Sebelumnya, Dirut RS Vita Insani dr Flora Damanik dalam pemaparannya menyampaikan Pemerintah Provinsi Sumut juga telah meninjau persiapan RS Vita Insani sebagai RS rujukan PON XXI.
“Kita sudah siapkan kamar khusus untuk atlet tinju. Kita berdoa semoga tidak ada yang terkapar. Kemudian ada juga ruang rawat inap VIP serta tim yang telah stand by,” terang dr Maya. (gar)