Simalungun, Boaboanews.com
Diduga karena arus pendek listrik, tiga (3) unit rumah semi permanen musnah dilahap sijago merah milik warga di Huta III Nagori Sahkuda Bayu Kecamatan Gunung Malela, Minggu (21/02/2021) sekira pukul 11.30 WIB.
Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK melalui Kapolsek Bangun AKP L S Gultom SH dalam rilis pers yang disiarkan Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim Sembiring SH menjelaskan kronologi musibah kebakaran tersebut.
“Dijelaskannya, sesuai keterangan saksi yakni, Susi Lestari (30) tetangga korban saat itu di sedang keluar dari rumahnya dan melihat asap membubung dari rumah kontrakan Surya.
Melihat asap dan api membesar Susi berteteriak histeris “Kebakaran” untuk memberitahu penghuni rumah dan warga lainnya. “sementara Surya bersama keluarga sedang keluar beli sarapan.
Mendengar jeritan Susi, penghuni rumah lain yang bertetangga dengan Surya berhamburan keluar rumah. Warga spontan berjibaku berupaya memadamkan api namun karena cuaca terik bercampur angin, api dengan cepat menjalar ke rumah sebelah.
Mendapat laporan peristiwa kebakaran, Pihak Polsek Bangun langsung terjun ke lokasi dan berkoordinasi dengan Unit Pemadam Kebakaran.
Pukul 12.45 WIB dibantu personil Polsek Bangun beserta warga, Tim Damkar dari PT Sipef dan dua (2) unit Damkar milik Pemkot Pematang Siantar serta satu (1) unit milik Pemkab Simalungun berhasil memadamkan api.
Namun naas, api terlanjur memusnakan rumah beserta isinya, masing masing milik, Surya (34) Karyawan PT Sipef, Saniyem (70) Ibu rumah tangga, serta milik Amin (50) wiraswasta.
Kebakaran menghanguskan seluruh bagian dan isi rumah terdiri dari 3 (tiga) unit rumah semi permanen. Sumber api berawal dari rumah Surya diduga akibat hubungan arus pendek, “terang AKP Lukman.
“Sementara itu informasi juga dihimpun dari Surya pengontrak rumah yang menjadi sumber api pertama kali, tidak mengetahui penyebab kebakaran dan mengaku pada saat keluar rumah sudah memadamkan seluruh instalasi yang berhubungan dengan listrik serta tidak ada menyalakan kompor gas.
Kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil akibat kebakaran yang melahap tiga (3) unit rumah semi permanen tersebut di taksir sekitar 250 juta rupiah, “pungkas Lukman.(PS06)