Asahan,Sei Kopas BoaBoaNews.
PTPN 4 SRI KOPAS, Telantarkan Sawit yang baru ditanam kembali setelah Replanting. Penelantaran ditengarai merugikan Negara karena PTPN 4 SEI KOPAS INI adalah Badan Usaha Milik Negara.
Penelantaran ini, diduga bagian dari rapuhnya Menajemen PTPN 4 yang sudah lari dari komitmen para Petingginya, mulai dari Direksi hingga Staf Perkebunan yang dipimpin Manajer, yang saat ini dipangku oleh Denny Leonard Hutagalung.
Crew Media On Line, BoaBoaNews, yang menelusuri tanaman muda Sawit Sei Kopas di Afdeling 4, menyaksikan Sawit-Sawit yang diperkirakan berusia dibawah 1 tahun ini, kurus dan terhimpit tanaman Belukar yang lebih besar dan lebih gemuk dari Sawit Muda milik BUMN ini.
BoaBoaNews yang menanyakan tentang penelantaran kepada Karyawan yang melintas di sana hanya bisa menggeleng dan memberi inisial Mandor Satu DD dan Asisten Afdeling 4 yang populer dengan panggilan Ojak.
Kedua Petinggi Karyawan dan Staf Afdeling ini, hanya menjawab: Terimaksih Bang, kami sudah diingatkan, kami segera merawat dan memperbaiki, jawab mereka Senada walau tempat mereka terpisah ketika dikonfirmasi. Sementara Manager Denny Leonard Hutagalung, urung dihubungi karena, karyawan, Mandor dan Asisten tidak ada yang bersedia membagikan No Kontak sang Manager.
Mandor DD berjanji mengirim program dan photo perbaikan Tanaman tersebut, namun ditunggu 3 hari sejak di konfirmasi, mandor DD tak kunjung mengirim photo upaya perbaikan yang dijanjikan.
Penelantaran tanaman Sawit Muda ini pasti mempengaruhi Pendapatan Kebun Sei Kopas, beberapa tahun ke depan, karena dapat dipastikan penelantaran ini, berakibat rendahnya penghasilan Kebun milik Rakyat Indonesia ini, sudah sepatutnya, Direksi PTPN 4 ini mengevaluasi kinerja para Staf di kebun Sei Kopas ini, lanjut Warga yang nersama BoaNoaNews, menyaksikan Penelantaran ini.
Sei Kopas 16/10-2023.
Penulis Berita/photo: Frans Nadapdap.
Editor: tavi