Boa Boa News
Rabu, Juli 2, 2025
  • Login
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI
No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI
No Result
View All Result
Boa Boa News
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI
JALAN DESA BAJA DOLOK KECAMATAN TANAH JAWA, TERANCAM JEBOL

JALAN DESA BAJA DOLOK KECAMATAN TANAH JAWA, TERANCAM JEBOL

by boaboanews.com
08/09/2024
in Peristiwa, Simalungun
Share on FacebookShare on Twitter

Tanah Jawa, BoaBoaNews 

Badan Jalan Rabat Beton Nagori Bajadolok Terancam Jebol.

Jalan Rabat Beton Nagori Bajadolok Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun, terancam jebol akibat hantaman Banjir Air Hujan yang  turun hampir Tiap hari, menimbulkan Aiiran Air Deras, yang mengalir dari Dataran yang lebih tinggi ke Dataran yang lebih rendah.

Buruknya perencanaan Pembangunan di Nagori ( Desa) Baja Dolok, yang tidak merancang Parit pembuangan Air Hujan, berakibat merusak beberapa lahan yang berkemiringan tinggi.
Jalan Rabat Beton yang dibangun dari Dana Desa, menjadi salah satu korban perencanaan yang tidak matang. Beram Jalan dan bawah Jalan Rabat Beton yang menjadi Jalan Utama di Nagori tersebut, terkikis dan longsor mengakibatkan Jalan Rapat Beton ‘menggantung’ .

Sebagian Badan Jalan tidak lagi menapak Tanah, sehingga Pengendara Roda Dua, Empat, apalagi Truk bermuatan, berpotensi mematahkan Jalan Rabat Beton dan terancam  menjadi Korban.

Saat ini Pengendara terpaksa super hati hati ketika melintas dengan cara menerabas badan jalan yang tidak di Beton di sisi lain Jalan, sementara Rabat Beton dihindari karena sudah tidak menapak Tanah, karena bila dilintasi Jalan tersebut bisa Patah dan Kendaraan bisa nyungsep sementara Pengendara bisa jadi Korban.
Sutris salah seorang penduduk setempat yang ditemui 7 september 2024 kemarin, momengatakan, bahwa jebolnya Beram Jalan akibat turunnya air hujan yang berkepanjangan, mengalirkan Air Deras seperti Sungai yang mengikis tanah di bawah Jalan Rabat Beton.

Masyarakat bergotong royong mengisi pasir dalam karung plastik, untuk membendung aliran Air Hujan agar tanah di area sekitar Jalan Rabat Beton tidak longsor , namun sia sia, karena aliran deras air hujan menggerus pasir dalam karung plastik hingga benteng karung plastik mengempis dan tak berfungsi menghempang Aliran Air Deras .
Beberapa penduduk Nagori Baja Dolok yang ditemui, kepada BoaBoaNews mengatakan: di wilayah lokasi longsor ada juga Sarana Air Minum yang juga terancam rusak.

Sarana Air Minum tersebut, dibangun dari Dana Pansimas tahun 2021 lalu, dengan menelan biaya hampir 400 juta. Pipa Air yang bersumber dari PDAM Tirtalihou ini ternyata sudah lama tidak bermanfaat bagi pelanggan yang adalah Warga Nagori Baja Dolok.

Hanya di awal-awal pengoperasiannya saja Sarana Air Minum ini mengalir lancar, namun tidak berapa lama aliran air mulai tersendat-sendat dan akhirnya mati sama sekali.

Sesuai dengan prinsip Swadaya, pembiayaan Air Minum ini dikutip dari Pelanggan, dan ketika Aliran Air lancar sampai ke Rumah, Warga membayar Yuran dengan Suka cita, namun sejak air berhenti mengalir, tentu warga tidak lagi Sudi membayar Yuran, namun apa lacur?

Petugas perangkat Desa terus mengutip uang dari pelanggan secara paksa. Yuran dikutip setiap bulan, walau Warga sudah mengeluh dan protes, Pangulu (Kepala Desa), melalui Perangkatnya, terus memaksa, anehnya, Air tidak mengalir namun Tagihan (Yuran Air) malah semakin membengkak, ujar Warga/Pelanggan sengit. Pelanggan yang namanya tak mau disebut meminta agar Air Bersih dialirkan secara lancar, maka Yuran pun pasti dibayar secara lancar, namun jika tagihan dipaksa dikutip sementara Air Bersih tidak mengalir, maka Pelanggan bisa menempuh jalur hukum, ujar si Pelanggan mengancam.

BoaBoaNews mencoba menemui Jumawan selaku Pangulu Baja Dolok, namun tidak berada di kantornya. BoaBoaNews yang berniat mengkonfirmasi tentang: Jalan Rabat Beton yang terancam patah , pinggir rabat beton yang longsor dan tentang Sarana Air Minum dan Pipa yang tak mengalirkan Air, ternyata Pangulu tidak berada di Kantor. Menurut penduduk setempat yang minta namanya dirahasiakan, mengatakan bahwa oknum Pangulu Baja Dolok sulit dijumpai. Pangulu ini punya Dua Istri, yang ke duanya sama-sama berdomisili di Nagori Bajadolok, Pangulu lebih sering berada di Rumah Istri-Istri nya, namun tak bisa ditentukan dirumah istri yang mana saat ini, ujarnya setengah mengelak, BoaBoaNews meninggalkan Desa Baja Dolok, tanpa sempat bertemu dengan Pangulunya.

Penulis Berita : Bosar Sinaga.

Editor : tavi

 

Share224Tweet140Share56Pin50

Artikel Terkait

HUTAN CADANGAN PERTANIAN NAGORI TANGGA BATU, DIRAMBAH PERUSAK HUTAN
Kriminalitas

HUTAN CADANGAN PERTANIAN NAGORI TANGGA BATU, DIRAMBAH PERUSAK HUTAN

by boaboanews.com
01/07/2025

Simalungun BoaBoaNews  Degradasi Hutan di wilayah Simalungun semakin parah, akibat nafsu oknum-oknum serakah yang tidak pernah puas dengan berkah yang sudah...

Read more
Bupati Simalungun : Kehadiran Pegawai Pemkab Simalungun Belum Maksimal
Edukasi

KADIS PERTANIAN RUGIKAN APBD SIMALUNGUN Rp 5 MILIAR

by boaboanews.com
25/06/2025

Simalungun BoaBoaNews.  Kadis Pertanian SS, tidak becus memanage bawahannya, Program Ketahanan Pangan, melalui Proyek Prasarana Pertanian dari DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)...

Read more
Pegawai Pemkab Simalungun Belum Terima Gaji ke Tiga Belas
Simalungun

Pegawai Pemkab Simalungun Belum Terima Gaji ke Tiga Belas

by boaboanews.com
24/06/2025

Simalungun, Boa Boa News Ribuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Struktural dan Fungsional (Guru) sampai saat ini belum menerima gaji ke...

Read more
DR BOB HASAN SH MH, KETUA BALEG DPR RI: UU KUHAP 1981 MASIH BERBAU KOLONIALIS.
Konsultasi Hukum

DR BOB HASAN SH MH, KETUA BALEG DPR RI: UU KUHAP 1981 MASIH BERBAU KOLONIALIS.

by boaboanews.com
24/06/2025

Pematang Siantar BoaBoaNews.  Dr Bob Hasan SH MH, Ketua Baleg DPR RI, periode 2024 - 2029, yang berasal dari Fraksi Gerindra,...

Read more

Berita Terkini

Siantar

Ephorus GKPS Sematkan Hiou kepada Wali Kota Siantar pada Pembukaan Sidang Sinode Bolon ke-46

02/07/2025
Siantar

Timnas MMA Indonesia Raih 14 Medali di World MMA Championship 2025 Sao Paulo Brazil

02/07/2025
Kriminalitas

HUTAN CADANGAN PERTANIAN NAGORI TANGGA BATU, DIRAMBAH PERUSAK HUTAN

01/07/2025
Siantar

Wali Kota Hadiri Upacara dan Syukuran HUT ke-79 Bhayangkara di Mapolres Siantar

01/07/2025
Edukasi

KADIS PERTANIAN RUGIKAN APBD SIMALUNGUN Rp 5 MILIAR

25/06/2025
Simalungun

Pegawai Pemkab Simalungun Belum Terima Gaji ke Tiga Belas

24/06/2025
Siantar

Rahmat Shah Apresiasi Wali Kota Siantar dan Sematkan PIN PKBSI

24/06/2025
Konsultasi Hukum

DR BOB HASAN SH MH, KETUA BALEG DPR RI: UU KUHAP 1981 MASIH BERBAU KOLONIALIS.

24/06/2025
Siantar

Korban Kebakaran Perumahan Rindan I/BB Peroleh Bantuan Pemko Pematangsiantar

22/06/2025
Siantar

111 Jamaah Haji/Hajjah Kota Pematangsiantar Kembali Dalam Keadaan Sehat

20/06/2025
Simalungun

KEBUN SAWIT PT KASS, DIDUGA TIDAK PUNYA IZIN HGU DAN IUP.

19/06/2025
Siantar

Pemko Siantar Targetkan Pajak Reklame TA 2025 Rp.4 Miliar

18/06/2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2020-2024 Boa Boa News

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI

© 2020-2024 Boa Boa News

rotasi barak berita hari ini danau toba

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In