Boa Boa News
Senin, Juni 16, 2025
  • Login
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI
No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI
No Result
View All Result
Boa Boa News
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI
Tangisan Ayah, Amarah Warga, dan Akhir Tragis Rindy Liviani di Pematangsiantar

Almh. Rindy Liviani (20), wanita muda yang meninggal dunia saat mengejar jambret di Pematangsiantar.

Tangisan Ayah, Amarah Warga, dan Akhir Tragis Rindy Liviani di Pematangsiantar

by boaboanews.com
12/06/2025
in Kriminalitas
Share on FacebookShare on Twitter

BOABOANEWS.COM – Siang itu, langit Pematangsiantar tak tampak muram. Tapi siapa sangka, di balik terik matahari yang menyengat, tragedi memilukan justru menanti. Rindy Liviani (20), gadis muda penuh harapan dari Tapian Dolok, pergi meninggalkan rumah dengan semangat membara—ia pamit kepada sang ayah, Nurdin, untuk mencari pekerjaan. Tapi takdir berkata lain. Hanya dalam hitungan jam, Rindy pulang ke rumah dalam kondisi tak bernyawa.

Sebuah aksi penjambretan di siang bolong, tepat di Jalan SM Raja dekat Simpang Jalan Pendidikan, Senin 9 Juni 2025, mengubah hari yang biasa menjadi mimpi buruk bagi keluarga dan warga sekitar. Rindy, korban malang itu, tak hanya dirampok, tapi juga kehilangan nyawanya setelah berusaha mengejar pelaku dengan keberanian yang luar biasa.

“Dia cuma mau cari kerja, Pak. Anak saya cuma mau bantu keluarga. Tapi yang dia dapat malah kematian,” kata Nurdin dengan suara tercekat, air matanya jatuh membasahi pipi yang lelah.

Drama Berdarah di Tengah Kota

Sekitar pukul 11.30 WIB, Rindy dan temannya, Suci Ayu Ningsih (21), melaju di atas sepeda motor menuju kawasan Simpang Dua, berencana melamar kerja ke sebuah pabrik pengalengan. Tapi perjalanan mulia itu terhenti secara keji ketika dua pria dari arah belakang—dikenal sebagai Nanda dan Aditya, warga Sibatu-batu—menyerobot dari sisi kanan.

Tanpa peringatan, tas Rindy ditarik secara brutal. Bukannya menyerah, Rindy dan Suci justru menunjukkan keberanian luar biasa. Mereka memutar balik, mengejar dua pelaku yang mencoba kabur ke arah Universitas Simalungun. Tapi di sinilah maut menunggu.

Dalam adu kecepatan yang mendebarkan, motor pelaku menghantam mobil Suzuki Ertiga BK 1391 WD di tengah median. Sementara motor yang dikendarai Rindy hilang kendali dan menghantam pohon keras-keras. Tubuh Rindy terlempar. Nafasnya terhenti di tempat.

Suci, yang masih hidup namun dalam kondisi kritis, dirawat intensif di RS Efarina. Trauma berat menggelayuti wajahnya yang pucat. Belum sempat berbicara banyak, ia hanya bisa menggenggam tangan keluarganya—diam, hancur, dan tak percaya.

Amukan Massa

Kabar cepat menyebar. Warga sekitar yang menyaksikan pelaku tergeletak usai tabrakan langsung dikuasai emosi. Nanda dan Aditya tak sempat kabur. Puluhan orang mengerubungi mereka, tangan mengepal, amarah meledak. Dalam hitungan menit, tubuh pelaku babak belur—satu di antaranya pingsan, yang lain tulangnya patah.

“Warga udah enggak tahan. Ini bukan pertama kalinya ada kejadian jambret di sini. Tapi kali ini korbannya gadis baik-baik, sampai meninggal lagi!” teriak seorang saksi di lokasi kejadian.

Polisi datang tak lama kemudian. Dengan susah payah, aparat membubarkan massa dan mengevakuasi kedua pelaku ke RSUD Dr Djasamen Saragih. Karena keterbatasan fasilitas, keduanya dirujuk ke RS Vita Insani.

Kepolisian memastikan, meskipun dalam kondisi terluka parah, keduanya tetap akan diadili. Mereka dijerat Pasal 365 KUHP: pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Jika terbukti bersalah, ancaman hukuman berat menanti.

Tangis Pilu Keluarga

Di lorong rumah sakit, suasana hening hanya dipecah oleh tangis Nurdin yang masih menggema. Sosok ayah yang semula penuh harapan kini luluh lantak, kehilangan cahaya hidupnya. Rindy adalah anak kedua dari empat bersaudara, si tulang punggung keluarga yang hendak mengubah nasib.

“Saya cuma pengin pelaku dihukum seberat-beratnya, Pak. Jangan ada lagi anak orang yang pulang tinggal nama,” ucapnya lirih, menggenggam foto terakhir putrinya.

Sementara itu, jenazah Rindy disemayamkan di RSUD Djasamen Saragih, dibawa pulang ke kampung halaman beberapa jam kemudian. Di tempat yang sama, Suci masih bertarung dengan luka luar dan dalam yang belum tentu bisa sembuh sepenuhnya.

Ketegangan Kota yang Tak Pernah Reda

Aksi penjambretan ini menyisakan luka, bukan hanya bagi keluarga korban, tapi bagi seluruh masyarakat yang menyaksikan kekejian yang membunuh harapan seorang gadis.

Pematangsiantar mungkin akan tenang kembali. Tapi untuk keluarga Rindy, luka ini abadi. Ia pergi sebagai korban, tapi juga sebagai simbol keberanian—dan tragedi—yang mengguncang hati siapa saja yang mendengarnya. (*)

Share226Tweet141Share56Pin51

Artikel Terkait

Bupati Simalungun : Kehadiran Pegawai Pemkab Simalungun Belum Maksimal
Kriminalitas

PENCAIRAN DANA DESA, OKNUM DPNPM SIMALUNGUN, PERAS PANGULU RP 25 JUTA/DESA

by boaboanews.com
12/06/2025

Simalungun BoaBoaNews  Bupati Simalungun Dirusak Pejabatnya, Pungli Ratusan Kades Sebesar Rp25 Juta Visi misi Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih, untuk membangun...

Read more
Demi Uang Seserahan, Calon Pengantin Tikam Sahabat Sendiri Hingga Pisaunya Bengkok
Kriminalitas

Demi Uang Seserahan, Calon Pengantin Tikam Sahabat Sendiri Hingga Pisaunya Bengkok

by boaboanews.com
12/06/2025

BOABOANEWS.COM– Di balik rencana pernikahan yang seharusnya penuh cinta dan harapan, tersimpan tragedi kelam yang mencabik nurani. Seorang calon pengantin,...

Read more

Berita Terkini

Siantar

Wesly Silalahi Bersama Anggota DPD RI Asal Sumut Tinjau Stadion Sang Naualuh Siantar

15/06/2025
Siantar

Kerukunan Umat Beragama Telah Terjalin Sejak Dahulu di Siantar

13/06/2025
Siantar

Wali Kota Siantar Siap Dukung Muktamar ke-49 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Sumut

13/06/2025
Kriminalitas

PENCAIRAN DANA DESA, OKNUM DPNPM SIMALUNGUN, PERAS PANGULU RP 25 JUTA/DESA

12/06/2025
Kriminalitas

Demi Uang Seserahan, Calon Pengantin Tikam Sahabat Sendiri Hingga Pisaunya Bengkok

12/06/2025
Kriminalitas

Tangisan Ayah, Amarah Warga, dan Akhir Tragis Rindy Liviani di Pematangsiantar

12/06/2025
Peristiwa

Kasus Tanah di Simalungun: WARGA TIGA DESA TOLAK KONSTATERING DAN SITA EKSEKUSI LAHAN

11/06/2025
Siantar

Fun Walk Meriahkan HUT KE-74 IBI dan IDM di Lapangan Parkir Pariwisata Siantar

08/06/2025
Siantar

Wali Kota dan Ketua TP PKK Siantar Saksikan Penyembelihan Hewan Kurban Idul Adha

07/06/2025
Siantar

Wakil Wali Kota Bersama Masyarakat Ikuti Sholat Idul Adha di Masjid Al Ikhlas Siantar Barat

06/06/2025
Siantar

Panen Jagung Serentak Kuartal II Tahun 2025 di Pematangsiantar

05/06/2025
Siantar

Wali Kota Siantar Pastikan Gubsu Beri Perhatian Pembangunan Gedung IV Pasar Horas

05/06/2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2020-2024 Boa Boa News

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • SIANTAR
  • SIMALUNGUN
  • REGIONAL
  • SAMOSIR
  • HUMBAHAS
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • DUNIA
  • EDUKASI

© 2020-2024 Boa Boa News

rotasi barak berita hari ini danau toba

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In